Ilmu Ekonomi

Hampir setiap hari orang melakukan kegiatan ekonomi. Sudah pantasnya kita mempelajari ilmu ekonomi. Ilmu ekonomi merupakan suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas.

Menurut Prof.P.A. Semuelson, Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas, tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumen, sekarang dan di masa yang akan datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat.

 Aristoteles (350SM) sudah memulai perkembangan ilmu ekonomi, akan tetapi ketertipan pada ilmu ini dipelopori oleh ADAM SMITH pada tahun 1776. ADAM SMITH juga disebut dengan bapak ekonomi. Sedangkan untuk ilmu ekonomi mikro dibuka perkembangannya oleh Alfred Marshal dengan bukunya yang berjudul “Principle of Economics” pada tahun 1870-an.

Dimasyarakat sekarang, kegiatan ekonomi meliputi berbagai jenis kegiatan produksi, konsumsi, dan perdagangan.

Dalam kegiatan ekonomi, masyarakat yang ingin memperoleh barang dan jasa terbagi menjadi dua, yaitu : keinginan yang disertai kemampuan untuk membeli dan keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli. Terlepas dari hal ini, masyarakat selalu berusaha untuk mendapatkan hal yang diingainkan. Masyarakat bekerja untuk mencari nafkah, baik menjadi karyawan, pengusaha, guru, petani dan hal lainnya yang menyebabkan seseorang bisa mendapat rezeki. Semua itu dilakukan agar mendapatkan keamanan dalam hidupnya.

Kebutuhan seseorang makin hari makin bertambah, hal ini sejalan dengan perkebangan peradaban dan melesatnya ilmu dan terknologi. Kebutuhan ini sudah terpenuhi, kebutuhan ini datang lagim sampai dengan seterusnya tanpa batas. Kebutuhan-kebutuhan seseorang dapat dikelompokkan sebagai berikut :

a.    Kebutuhan menurut intensitasnya

Kebutuhan dari segi ini dikelompokkan menjadi kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Ketiga macam inilah yang dikelompokkan kedalam intensitasnya.

b.    Kebutuhan menurut sifat

Kelompok ini dibedakan menurut pengaruh atau dampaknya terhadapa jasmani dan rohani. Kebutuhan jasmani seperti pakaian, makanan, tempat tinggal, dan lain-lain. Sedangkan, kebutuhan rohani seperti musik, menonton bola, ibadah, dan lain-lain.

c.    Kebutuhan menurut waktu

Sekarang dan masa depan, hal inilah yang dikatakan pembeda suatu kebutuhan berdasarkan waktunya. Kebutuhan sekarang merupakan kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi, seperti : makan dan minum, atau obat ketika sakit. Sedangkan kebutuhan dimasa depan merupakan kebutuhan yang sifatnya bisa ditunda, seperti : mobil, motor, asuransi, televisi, dan lain sebagainnya.

d.    Kebutuhan menurut wujud

Kebutuhan menurut wujud merupakan kebutuhan yang dapat dilihat dengan kasat mata dan bisa diraba. Seperti, buku, seperda, mobil, dan lain sebagainya.

e.    Kebutuhan menurut subyek

Kebutuhan ini dibedakan terhapat orang yang memerlukannya, yaitu kebutuhan individu dan kebutuhan masyarakat. Kebutuhan individu merupakan kebutuhan yang dilihat berdasarkan individu yang membutuhkan. Kebutuhan seorang guru berbeda dengan kebutuhan siswa, inilah contoh dari kebututuhan ini, sedangkan kebutuhan masyarakat (kebutuhan kolektif) adalah kebutuhan yang digunakan secara bersama, seperti rasa aman, wc umum, taman dan lain sebagainya.

Dalam ilmu ekonomi, selain pengantar ekonomi seperti yang kita bahas diatas, ada juga ilmu ekonomi mikro dan ekonomi makro.

1.    Ekonomi Mikro

Ilmu ekonomi mikro merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perushaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjual-belikan. Ekonomi mikro memeriksa dengan cermat bagaimana terjadinya penawaran dan permintaan suatu barang dan atau jasa, penentuan harga, dan faktor lain sehingga bisa terjadinya kembali permintaan dan penawaran, serta membuat suatu keseimbangan pasar.

Ekonomi mikro juga menganalisa kegagalan dalam pasar, serta keelastisitas produk dalam sistem pasar. Analisis teori ekonomi mikro dibuat berdasarkan pemikiran bahwa kebutuhan dan keinginan manusia tidak terbatas, sedangkan kemampuan faktor-faktor produksi menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat terbatas.

2.    Ekonomi Makro

Berbeda dari ekonomi mikro, ekonomi makro menganalisa mengenai keseluruhan yang ada dalam kegiatan perekonomian. Pengkajian bersifat umum dan tidak melihat kegiatan tersebut dilakukan oleh bagian-bagian kecil dalam kegiatan perkonomian.

Seperti pengertian diatas, ekonomi mikro membahas secara menyeluruh, terutama dalam hal pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan, serta dampak dari tindakan pemerintah.

Demikanlah, materi kita pada kesempatan ini, mengenai ilmu ekonomi. Semoga dalam pembahasan ilmu ekonomi bisa menambah ilmu sahabat dalam hal ekonomi.serta tidak ada salahnya sahabat bagiakan artikel ini ke sahabat-sahabat lain. Sekian dan terima kasih.

Bagikan Artikel ini